Senin, 22 Oktober 2012

Cahaya Sinar Rembulan


Cahaya sinar rembulan
Apakah kau tidak melihat hatiku
Hati yang berselimutkan kegelapan
Kering kerontang seperti musim kemarau

Cahaya sinar rembulan
Bukankah kau sudah berjanji
Berjanji akan menyinari malam
Lalu kenapa sekarang engkau bersembunyi

Cahaya sinar rembulan
Tidakkah kau bisa melawan
Melawan untuk menembus awan
Agar kita bisa berpelukan

Cahaya sinar rembulan
Apakah kau mendengar nyanyianku
Nyanyian memanggil-manggil namamu
Berharap engkau menemaniku dalam kesepian


Sengkuni Meaux, 21/10/2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar